Untuk pembuatan kapal itu, Darmanto menginvestasikan uang pribadinya sekitar Rp 500 juta. “Kapalnya tidak akan terlalu besar, panjangnya 16 meter, lebar 3,5 meter dan beratnya 3,5 ton. Untuk tahap awal, saya akan membuat satu dulu, tapi jika animo pengunjung cukup tinggi, tidak menutup kemungkinan akan ditambah jumlahnya,” jelas Darmanto, saat ditemui di rumahnya di Bulusulur, Wonogiri, Kamis (28/1).
Lebih lanjut, Darmanto menerangkan, dalam pembuatan kapal itu, faktor keselamatan sangat diutamakan. Konstruksi bagian perut paling bawah akan dibuat dari beton bertulang, sehingga tidak akan mudah rusak atau hancur saat membentur bebatuan atau dasar waduk.
Selanjutnya, kapal akan dibuat sedemikian rupa sehingga body kapal yang masuk ke dalam air hanya 90 cm.Dengan demikian, saat air waduk surut dan ketinggian air hanya satu meter pun, kapal tetap bisa berlayar.
Sedangkan untuk melindungi baling-baling dari jeratan jala atau jaring nelayan, akan dilengkapi dengan kerudung baling-baling. “Yah, tahu sendiri di Waduk Gajah Mungkur, cukup banyak jala dan jaring nelayan,” ujarnya.
Darmanto bukanlah orang baru dalam bidang investasi dan pembuatan kapal. Sebelumnya, ia pernah membangun kapal penumpang ukuran besar di Kabupaten Ende, Flores. Ia juga pernah membuat kapal nelayan untuk dioperasikan di Melbourne, Australia. Tahun 2009 lalu, ia juga diserahi pekerjaan oleh Pemkab Wonogiri untuk membuat 18 unit kapal perahu untuk nelayan di Pantai Waru.
Alasannya berinvestasi dengan membuat kapal wisata di WGM, karena ia ingin membantu Pemkab Wonogiri meningkatkan daya tarik wisata di WGM. Dalam hal itu, ia sudah berkoordinasi dengan Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora).
Sebelumnya, saat menerima kunjungan dari Komisi II DPRD Wonogiri, Kepala Disbudparpora, Bambang Haryadi sempat menyinggung, saat ini pihaknya bersama salah investor lokal memang tengah berupaya meningkatkan daya tarik objek wisata WGM dengan mengoperasikan kapal wisata mengelilingi waduk. Namun, saat itu, Bambang tidak mengungkap siapakah investor dimaksud.
shs solopos